Contoh Berita Acara: Cara Membuat Berita Acara yang Baik dan Benar

Posted on

Pendahuluan

Berita acara adalah dokumen resmi yang digunakan untuk mencatat sebuah peristiwa atau kejadian. Berita acara biasanya digunakan dalam berbagai situasi, seperti rapat, pertemuan, persetujuan, atau pelaporan hasil kerja. Dalam dunia bisnis, berita acara kerap digunakan untuk mencatat kesepakatan antara dua pihak atau untuk menghindari kesalahpahaman di masa depan.

Dalam artikel ini, kita akan membahas contoh berita acara yang baik dan benar. Kita juga akan membahas bagaimana cara membuat berita acara yang efektif dan profesional.

Bagian-bagian Berita Acara

Sebelum kita membahas contoh berita acara, kita perlu memahami bagian-bagian yang terdapat dalam sebuah berita acara. Berikut adalah bagian-bagian yang biasanya terdapat dalam sebuah berita acara:

  1. Judul: Judul berita acara harus jelas dan singkat, dan harus mencerminkan inti dari kejadian yang dicatat.
  2. Tanggal dan waktu: Tanggal dan waktu harus mencantumkan tanggal, bulan, tahun, dan jam kejadian. Jika kejadian terjadi dalam jangka waktu yang lama, tanggal dan waktu harus mencantumkan waktu mulai dan waktu selesai.
  3. Lokasi: Lokasi harus mencantumkan tempat kejadian.
  4. Peserta: Peserta harus mencantumkan nama, jabatan, dan instansi atau perusahaan dari semua orang yang terlibat dalam kejadian.
  5. Uraian kejadian: Uraian kejadian harus mencantumkan detail dari kejadian, termasuk kronologi kejadian, tindakan yang diambil, dan hasil yang dicapai.
  6. Kesimpulan: Kesimpulan harus mencantumkan hasil dari kejadian dan tindakan yang akan diambil ke depan.
  7. Tanda tangan: Tanda tangan harus mencantumkan nama dan jabatan dari semua peserta yang terlibat dalam kejadian.

Contoh Berita Acara Rapat

Contoh berita acara rapat biasanya digunakan untuk mencatat hasil dari sebuah rapat. Berikut adalah contoh berita acara rapat yang baik dan benar:

Judul: Berita Acara Rapat Koordinasi Program Bersama

Tanggal dan waktu: Rabu, 15 Juli 2020, Pukul 09.00-11.00 WIB

Lokasi: Ruang Rapat Utama, Gedung A, Kantor Pusat PT ABC

Peserta:

  • Bpk. A, Direktur Utama PT ABC
  • Bpk. B, Direktur Keuangan PT ABC
  • Bpk. C, Direktur Operasional PT ABC
  • Bpk. D, Manajer Proyek PT XYZ
  • Bpk. E, Konsultan PT XYZ

Uraian kejadian:

Pada hari Rabu, 15 Juli 2020, PT ABC dan PT XYZ melakukan rapat koordinasi program bersama di Ruang Rapat Utama, Gedung A, Kantor Pusat PT ABC. Rapat ini dihadiri oleh Direktur Utama, Direktur Keuangan, dan Direktur Operasional PT ABC, serta Manajer Proyek dan Konsultan PT XYZ.

Pada rapat ini, dibahas mengenai rencana kerja dan jadwal pelaksanaan proyek bersama antara PT ABC dan PT XYZ. Selain itu, juga dibahas mengenai alokasi anggaran dan tanggung jawab masing-masing pihak.

Setelah melakukan diskusi yang cukup panjang, akhirnya disepakati bahwa proyek bersama ini akan dimulai pada tanggal 1 Agustus 2020. PT ABC akan menanggung 60% dari total anggaran proyek, sementara PT XYZ menanggung 40% sisanya. Direktur Operasional PT ABC dan Manajer Proyek PT XYZ akan bertanggung jawab atas pelaksanaan proyek ini.

Kesimpulan:

Dalam rapat ini, disepakati bahwa PT ABC dan PT XYZ akan bekerja sama dalam proyek bersama yang akan dimulai pada tanggal 1 Agustus 2020. PT ABC akan menanggung 60% dari total anggaran proyek, sementara PT XYZ menanggung 40% sisanya. Direktur Operasional PT ABC dan Manajer Proyek PT XYZ akan bertanggung jawab atas pelaksanaan proyek ini.

Tanda tangan:

Bpk. A (Direktur Utama PT ABC)

Bpk. B (Direktur Keuangan PT ABC)

Bpk. C (Direktur Operasional PT ABC)

Bpk. D (Manajer Proyek PT XYZ)

Bpk. E (Konsultan PT XYZ)

Contoh Berita Acara Persetujuan

Contoh berita acara persetujuan biasanya digunakan untuk mencatat kesepakatan antara dua pihak. Berikut adalah contoh berita acara persetujuan yang baik dan benar:

Judul: Berita Acara Persetujuan Kerjasama Bisnis

Tanggal dan waktu: Kamis, 16 Juli 2020, Pukul 14.00-16.00 WIB

Lokasi: Ruang Rapat Utama, Gedung B, Kantor Pusat PT LMN

Peserta:

  • Bpk. F, Direktur Utama PT LMN
  • Bpk. G, Direktur Utama PT HIJ

Uraian kejadian:

Pada hari Kamis, 16 Juli 2020, PT LMN dan PT HIJ melakukan rapat untuk membahas kerjasama bisnis. Rapat ini dihadiri oleh Direktur Utama PT LMN dan Direktur Utama PT HIJ.

Pada rapat ini, dibahas mengenai kerjasama bisnis antara PT LMN dan PT HIJ dalam bidang produksi dan pemasaran produk tertentu. Setelah melakukan diskusi yang cukup panjang, akhirnya kedua belah pihak sepakat untuk melakukan kerjasama bisnis dengan ketentuan sebagai berikut:

  1. PT LMN akan bertanggung jawab atas produksi produk tertentu.
  2. PT HIJ akan bertanggung jawab atas pemasaran dan distribusi produk tersebut di pasar domestik dan internasional.
  3. Kedua belah pihak akan berbagi keuntungan dari penjualan produk tersebut secara proporsional.
  4. Kerjasama ini akan dimulai pada tanggal 1 September 2020 dan berlangsung selama lima tahun.

Kesimpulan:

Dalam rapat ini, kedua belah pihak sepakat untuk melakukan kerjasama bisnis dalam bidang produksi dan pemasaran produk tertentu. PT LMN akan bertanggung jawab atas produksi produk tersebut, sedangkan PT HIJ akan bertanggung jawab atas pemasaran dan distribusi produk di pasar domestik dan internasional. Kedua belah pihak akan berbagi keuntungan dari penjualan produk tersebut secara proporsional. Kerjasama ini akan dimulai pada tanggal 1 September 2020 dan berlangsung selama lima tahun.

Tanda tangan:

Bpk. F (Direktur Utama PT LMN)

Bpk. G (Direktur Utama PT HIJ)

Cara Membuat Berita Acara yang Baik dan Benar

Berikut adalah beberapa tips untuk membuat berita acara yang baik dan benar:

  1. Gunakan bahasa yang jelas dan mudah dipahami.
  2. Cantumkan tanggal, waktu, dan lokasi dengan jelas.
  3. Cantumkan nama, jabatan, dan instansi atau perusahaan dari semua peserta yang terlibat dalam kejadian.
  4. Uraikan kejadian secara detail, termasuk kronologi kejadian, tindakan yang diambil, dan hasil yang dicapai.
  5. Simpulkan hasil dari kejadian dan tindakan yang akan diambil ke depan.
  6. Periksa kembali berita acara untuk memastikan tidak ada kesalahan atau kekeliruan.
  7. Tanda tangan semua peserta yang terlibat dalam kejadian.

Kesimpulan

Berita acara adalah dokumen resmi yang digunakan untuk mencatat sebuah peristiwa atau kejadian. Berita acara biasanya digunakan dalam berbagai situasi, seperti rapat, pertemuan, persetujuan, atau pelaporan hasil kerja. Dalam dunia bisnis, berita acara kerap digunakan untuk mencatat kesepakatan antara dua pihak atau untuk menghindari kesalahpahaman di masa depan.

Untuk membuat berita acara yang baik dan benar, kita perlu memahami bagian-bagian yang terdapat dalam sebuah berita acara. Selain itu, kita juga perlu menggunakan bahasa yang jelas dan mudah dipahami, serta memastikan tidak ada kesalahan atau kekeliruan dalam berita acara tersebut.

Dengan mengikuti contoh berita acara yang telah dibahas di atas, diharapkan kita dapat membuat berita acara yang efektif dan profesional untuk berbagai keperluan di dunia bisnis.