Mungkin kamu pernah mendengar istilah surat tugas. Surat ini biasanya diterbitkan oleh perusahaan atau lembaga untuk menugaskan karyawan atau anggota organisasi untuk melakukan tugas tertentu. Namun, bagaimana cara menulis surat tugas yang baik dan benar? Nah, kali ini kita akan membahas contoh surat tugas dan panduan lengkap untuk menulis surat tugas.
Pendahuluan
Surat tugas adalah surat yang diterbitkan oleh perusahaan atau lembaga untuk menugaskan karyawan atau anggota organisasi untuk melakukan tugas tertentu. Surat tugas biasanya ditujukan kepada karyawan atau anggota organisasi yang memiliki keterampilan dan kemampuan untuk menyelesaikan tugas tersebut.
Dalam surat tugas, biasanya terdapat informasi mengenai tugas yang harus dilakukan, jangka waktu pelaksanaan tugas, sasaran tugas, serta imbalan yang akan diterima oleh karyawan atau anggota organisasi yang menyelesaikan tugas tersebut. Surat tugas juga bisa digunakan sebagai alat untuk memonitor kinerja karyawan atau anggota organisasi.
Contoh Surat Tugas
Berikut ini adalah contoh surat tugas yang bisa kamu gunakan sebagai referensi:
[Nama Perusahaan]
[Alamat Perusahaan]
[Nomor Telepon Perusahaan]
Surat Tugas
Kepada:
[Nama Karyawan / Anggota Organisasi]
[Jabatan Karyawan / Anggota Organisasi]
Dengan ini diberitahukan bahwa kamu telah ditugaskan untuk melakukan tugas sebagai berikut:
Judul Tugas: [Judul Tugas]
Deskripsi Tugas: [Deskripsi Tugas]
Jangka Waktu Pelaksanaan: [Jangka Waktu Pelaksanaan]
Sasaran Tugas: [Sasaran Tugas]
Imbalan: [Imbalan yang Diberikan]
Kamu diharapkan untuk menyelesaikan tugas tersebut dengan baik dan tepat waktu. Kami akan memonitor kinerjamu selama pelaksanaan tugas dan memberikan umpan balik setelah tugas selesai dilakukan.
Demikian surat tugas ini diberikan. Terima kasih atas kerjasamamu.
[Nama dan Tanda Tangan Atasan]
Panduan Menulis Surat Tugas
Setelah melihat contoh surat tugas di atas, kamu mungkin ingin tahu bagaimana cara menulis surat tugas yang baik dan benar. Berikut ini adalah panduan lengkap untuk menulis surat tugas:
1. Tentukan Tujuan Surat Tugas
Sebelum menulis surat tugas, tentukan terlebih dahulu tujuan surat tugas tersebut. Apakah surat tugas tersebut untuk menugaskan karyawan melakukan tugas tertentu atau untuk memberikan imbalan atas tugas yang telah dilakukan?
2. Tentukan Penerima Surat Tugas
Tentukan juga kepada siapa surat tugas akan ditujukan. Apakah surat tugas tersebut untuk karyawan atau anggota organisasi?
3. Sertakan Informasi yang Diperlukan
Sertakan informasi yang dibutuhkan dalam surat tugas, seperti judul tugas, deskripsi tugas, jangka waktu pelaksanaan, sasaran tugas, dan imbalan yang akan diberikan.
4. Jelaskan Tugas dengan Jelas
Jelaskan tugas dengan jelas agar penerima surat tugas dapat memahami tugas yang harus dilakukan.
5. Sertakan Waktu Pelaksanaan Tugas
Sertakan juga jangka waktu pelaksanaan tugas agar penerima surat tugas dapat menyelesaikan tugas tepat waktu.
6. Jelaskan Sasaran Tugas
Jelaskan sasaran tugas agar penerima surat tugas dapat memahami tujuan dari tugas yang diberikan.
7. Sertakan Imbalan
Sertakan imbalan yang akan diterima oleh penerima surat tugas agar penerima surat tugas dapat memotivasi diri untuk menyelesaikan tugas dengan baik.
8. Gunakan Bahasa yang Jelas dan Mudah Dipahami
Gunakan bahasa yang jelas dan mudah dipahami agar penerima surat tugas dapat memahami isi surat tugas dengan baik.
Kesimpulan
Surat tugas adalah surat yang diterbitkan oleh perusahaan atau lembaga untuk menugaskan karyawan atau anggota organisasi untuk melakukan tugas tertentu. Untuk menulis surat tugas yang baik dan benar, tentukan terlebih dahulu tujuan surat tugas, tentukan penerima surat tugas, sertakan informasi yang diperlukan, jelaskan tugas dengan jelas, sertakan waktu pelaksanaan tugas, jelaskan sasaran tugas, sertakan imbalan, dan gunakan bahasa yang jelas dan mudah dipahami.
Dengan memahami contoh surat tugas dan panduan lengkap untuk menulis surat tugas di atas, kamu dapat menulis surat tugas yang efektif dan memotivasi penerima surat tugas untuk menyelesaikan tugas dengan baik dan tepat waktu.