Belajar matematika menjadi hal yang penting bagi setiap orang. Salah satu materi yang harus dikuasai dalam pelajaran matematika adalah bangun datar gabungan. Bangun datar gabungan sendiri merupakan gabungan dari beberapa bangun datar, seperti segitiga, persegi, lingkaran, dan sebagainya.
Pengertian Bangun Datar Gabungan
Bangun datar gabungan adalah bangun datar yang terbentuk dari beberapa bangun datar. Bangun datar gabungan dapat terdiri dari dua atau lebih bangun datar yang digabungkan satu sama lain. Dalam matematika, bangun datar gabungan seringkali dihitung luasnya atau kelilingnya.
Contohnya, gabungan antara segitiga dan persegi menjadi sebuah bangun datar gabungan yang disebut segitiga persegi. Sedangkan gabungan antara lingkaran dan segitiga menjadi sebuah bangun datar gabungan yang disebut dengan lingkaran segitiga.
Jenis-jenis Bangun Datar Gabungan
Berdasarkan bentuknya, bangun datar gabungan dapat dibedakan menjadi beberapa jenis, antara lain:
1. Segitiga Persegi
Segitiga persegi merupakan gabungan antara segitiga dengan persegi. Segitiga persegi memiliki tiga sisi dan tiga sudut. Luas segitiga persegi dihitung dengan menjumlahkan luas segitiga dan persegi yang membentuknya.
2. Lingkaran Segitiga
Lingkaran segitiga merupakan gabungan antara segitiga dengan lingkaran. Bangun datar gabungan ini memiliki tiga sisi dan tiga sudut. Luas lingkaran segitiga dihitung dengan menjumlahkan luas lingkaran dan segitiga yang membentuknya.
3. Trapesium Segitiga
Trapesium segitiga merupakan gabungan antara trapesium dengan segitiga. Bangun datar gabungan ini memiliki empat sisi dan empat sudut. Luas trapesium segitiga dihitung dengan menjumlahkan luas trapesium dan segitiga yang membentuknya.
4. Segiempat Lingkaran
Segiempat lingkaran merupakan gabungan antara segiempat dengan lingkaran. Bangun datar gabungan ini memiliki empat sisi dan empat sudut. Luas segiempat lingkaran dihitung dengan menjumlahkan luas segiempat dan lingkaran yang membentuknya.
Cara Menghitung Luas Bangun Datar Gabungan
Untuk menghitung luas bangun datar gabungan, terlebih dahulu harus diketahui bentuk bangun datar yang digabungkan. Setelah itu, hitunglah luas masing-masing bangun datar yang membentuknya. Terakhir, jumlahkanlah luas masing-masing bangun datar tersebut.
Contohnya, untuk menghitung luas segitiga persegi, hitunglah luas segitiga dan luas persegi yang membentuknya. Setelah itu, jumlahkanlah kedua luas tersebut.
Cara Menghitung Keliling Bangun Datar Gabungan
Untuk menghitung keliling bangun datar gabungan, juga harus diketahui bentuk bangun datar yang digabungkan. Setelah itu, hitunglah keliling masing-masing bangun datar yang membentuknya. Terakhir, jumlahkanlah keliling masing-masing bangun datar tersebut.
Contohnya, untuk menghitung keliling lingkaran segitiga, hitunglah keliling lingkaran dan keliling segitiga yang membentuknya. Setelah itu, jumlahkanlah kedua keliling tersebut.
Contoh Soal Bangun Datar Gabungan
Berikut ini adalah contoh soal mengenai bangun datar gabungan:
Diketahui sebuah bangun datar gabungan terdiri dari segitiga dan lingkaran. Luas segitiga adalah 24 cm² dan luas lingkaran adalah 50 cm². Hitunglah luas bangun datar gabungan tersebut!
Jawab:
Luas bangun datar gabungan adalah hasil penjumlahan luas segitiga dan luas lingkaran. Sehingga:
Luas bangun datar gabungan = 24 + 50 = 74 cm²
Kesimpulan
Bangun datar gabungan adalah gabungan dari beberapa bangun datar, seperti segitiga, persegi, lingkaran, dan sebagainya. Bangun datar gabungan dapat dihitung luasnya atau kelilingnya. Ada beberapa jenis bangun datar gabungan, seperti segitiga persegi, lingkaran segitiga, trapesium segitiga, dan sebagainya. Cara menghitung luas dan keliling bangun datar gabungan adalah dengan menghitung luas dan keliling masing-masing bangun datar yang membentuknya, lalu menjumlahkannya. Dengan belajar bangun datar gabungan, kita dapat memperdalam pengetahuan kita tentang matematika dan meningkatkan kemampuan kita dalam menghitung luas dan keliling bangun datar.
