Keluarga Adalah Unit Terkecil Dari Masyarakat Yang Terdiri Dari Kepala Keluarga Dan Anggotanya

Posted on

Rujukanedukasi.com – Jika mendengar kata keluarga, Anda pasti teringat kepada orang tua, kakek, nenek, adik, kakak, dan lain-lain. Orang-orang tersebut memang merupakan unsur penting dalam keluarga, yang umumnya menjadi rumah dan lingkungan pertama bagi seorang anak. Sebenarnya, anggota inti keluarga adalah ayah, ibu, dan anak.

Jika ketiga unsur tersebut hilang salah satunya, maka fungsi dan peran keluarga tidak akan berjalan dengan sempurna. Fungsi sebuah keluarga sangatlah penting dalam kehidupan seseorang, jika fungsi tidak berjalan dengan lancar, maka seseorang akan kehilangan peran keluarga yang sebenarnya. Berikut simak pengertian keluarga, fungsi keluarga, dan jenis-jenis keluarga.

Pengertian manusia

Pengertian Keluarga

Keluarga adalah unit terkecil dari masyarakat, terdiri atas kepala keluarga dan anggotanya. Pengertian lain menyebutkan bahwa, keluarga adalah beberapa orang yang berkumpul bersama dalam satu atap, dengan kondisi satu sama lain saling membutuhkan.

Sebuah keluarga umumnya memiliki hubungan darah satu sama lain, namun bisa juga dilakukan adopsi untuk anggota lain yang tidak sedarah. Dalam keluarga, semua anggotanya harus saling berinteraksi serta menjalankan perannya masing-masing sebagai ayah, ibu, dan anak.

Fungsi Keluarga

Dasarnya, sebuah keluarga memiliki tugas dan fungsi untuk mencapai sebuah keharmonisan. Jika fungsi tersebut sudah dilaksanakan dengan benar, maka akan tercipta keluarga yang harmonis dan bahagia. Berikut ini beberapa fungsi keluarga yang harus Anda ketahui.

  1. Fungsi pendidikan, mendidik dan membentuk moral serta akhlak seorang anak.
  2. Fungsi sosial, saat kepala keluarga mempersiapkan anak menjadi anggota masyarakat yang baik serta pandai dalam bersosial.
  3. Fungsi perlindungan, melindungi anak dan anggota lainnya, sehingga tercipta rasa aman.
  4. Fungsi perasaan dan kasih sayang, merasakan kondisi perasaan satu sama lain saat berinteraksi, sehingga satu sama lain akan mengerti kondisi perasaannya dan mewujudkan keharmonisan.
  5. Fungsi agama, mengajarkan agama dan keyakinan kepada anak, serta membimbing kehidupan kini dan yang akan datang.
  6. Fungsi ekonomi, menyeimbangkan ekonomi, saat kepala keluarga harus memiliki penghasilan untuk memenuhi kebutuhan seluruh anggota keluarga.
  7. Fungsi rekreatif, menciptakan suasana yang menyenangkan, seperti liburan bersama, menonton TV, saling bercerita, dan lain-lain.
  8. Fungsi Biologi, meneruskan keturunan selanjutnya serta memberikan rasa aman, kasih sayang, serta membimbing untuk pendewasaan setiap anggota keluarga.

Jenis-jenis Keluarga

Keluarga memiliki beberapa jenis, berdasarkan dari anggota, kekuasaan, garis keturunan, dan lain-lain. Secara umum, jenis keluarga dibedakan berdasarkan anggotanya. Berikut ini pembagian jenis-jenis keluarga dan penjelasannya.

1. Keluarga Inti

Keluarga inti terbentuk dari tiga orang yaitu ayah, ibu, dan anak. Meskipun cakupannya kecil dalam kehidupan bermasyarakat, keluarga inti ini memiliki peran yang paling penting dalam kehidupan seseorang. Jika fungsi keluarga dijalankan dengan baik, maka akan tercipta keluarga yang harmonis dan bahagia dalam sebuah keluarga inti.

2. Keluarga Konjungal

Keluarga konjungal terdiri atas ayah, ibu, anak, nenek atau kakek, atau pihak lain yang ikut tinggal bersama dalam satu atap. Cakupan keluarga konjungal cenderung lebih luas dan kompleks, akan tercipta keharmonisan dan kehangatan lebih dalam sebuah keluarga, jika semua anggota berpartisipasi aktif menjalankan perannya.

3. Keluarga Luas

Anggota keluarga luas terdiri atas keluarga konjungal, yang diikuti oleh paman, bibi, sepupu, dan yang lainnya. Cakupan keluarga ini merupakan yang paling besar diantara jenis lainnya, serta keberadaannya menjadi lebih kompleks.

4. Keluarga Kabitas

Keluarga kabitas terdiri atas dua orang anggota, yang membentuk keluarga tanpa melakukan pernikahan. Biasanya jenis keluarga ini dilegalkan di negara-negara liberal seperti Amerika, Korea, Australia, dan lain-lain.

Pecinta Kelinci karena lucu, dan Penyayang Kucing karena lucu juga (>.<)