Rujukanedukasi.com – Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) memiliki dasar negara berupa Pancasila. Sejak sekolah dasar kita sudah dikenalkan dengan kelima sila dalam Pancasila. Lima sila ini menjadi dasar bagi seluruh kehidupan yang berjalan di Indonesia. Lalu apakah yang dimaksud dengan dasar negara, dan apakah fungsi serta manfaatnya? Berikut ini pembahasan selengkapnya.
Pengertian Dasar Negara
Dasar negara adalah sebuah landasan untuk suatu negara dalam menjalankan roda pemerintahan serta sebagai pedoman bagi seluruh rakyat untuk menjalankan segala bidang dalam kehidupan. Pengertian lain dari dasar negara adalah pedoman yang menjadi dasar sekaligus cita-cita sebuah negara dan bangsa untuk mengatur tata negara dan tata kehidupan rakyat.
Dasar negara Indonesia adalah Pancasila yang digagas oleh Ir. Soekarno. Dasar negara Pancasila lahir sebelum hari kemerdekaan, tepatnya pada 1 Juni 1945. Kemudian penggunaan Pancasila sebagai dasar negara diresmikan satu hari setelah proklamasi, yaitu 18 Agustus 1945. Peresmian atau pengesahan ini dilaksanakan dalam sidang PPKI.
Fungsi Dasar Negara
Secara umum dasar negara memiliki tiga buah fungsi, berikut ini penjelasan tentang fungsi dasar negara:
1. Dasar Dalam Pendirian dan Penegakan Sebuah Negara
Dasar negara idealnya digagas sebelum atau setidaknya bersamaan dengan pendirian sebuah negara. Sebab negara tidak dapat berdiri tanpa adanya suatu gagasan pokok dan mendasar. Oleh sebab itu, hal pertama yang harus dipikirkan sebelum mendirikan negara adalah menggagas tentang dasar negara. Kemudian negara yang telah berdiri akan berjalan berdasarkan landasan atau dasar negara.
2. Sumber Hukum Nasional Sebuah Negara
Selain sebagai landasan dalam pendirian negara, dasar negara juga digunakan sebagai landasan hukum paling tinggi dan utama. Jika harus dibuat undang-undang yang lebih rinci pun tidak boleh bertentangan dengan dasar negara tersebut.
3. Dasar Penyelenggaraan Sebuah Negara
Sebuah negara akan dipimpin oleh para penyelenggara negara atau pemerintah. Negara juga memiliki tujuan dalam pendiriannya yang disebut sebagai cita-cita negara atau bangsa. Dasar negara digunakan sebagai pedoman untuk para penyelenggara negara dalam mewujudkan cita-cita tersebut.
Sedangkan Pancasila sendiri memiliki 9 fungsi sebagai dasar negara Indonesia, yaitu:
- Dasar pelaksanaan NKRI
- Pandangan hidup seluruh bangsa dan rakyat Indonesia
- Kepribadian bangsa dan rakyat Indonesia
- Jiwa bangsa dan rakyat Indonesia
- Sumber hukum paling tinggi
- Perjanjian tertinggi dan luhur bangsa Indonesia
- Pemersatu hidup bangsa sebagai falsafah negara
- Tujuan dan cita-cita NKRI
- Ideologi negara Indonesia yang tidak dapat digantikan
Manfaat Dasar Negara
Selain memiliki fungsi, dasar negara juga memiliki beberapa manfaat sebagai berikut.
1. Pegangan Dasar Hukum Negara
Sebuah negara terdiri dari bermacam-macam suku dan agama. Setiap suku dan agama tentu memiliki dasar hukum masing-masing. Tanpa adanya dasar negara dikhawatirkan akan terjadi perselisihan antar golongan. Sehingga dasar negara dijadikan sebagai dasar hukum tertinggi dalam sebuah negara dan berlaku untuk seluruh rakyat tanpa memandang suku, agama, maupun golongan.
2. Pelindung bagi Perkembangan Budaya Masyarakat
Masyarakat dalam sebuah negara sudah memiliki budaya sebelum negara didirikan. Pembuatan dasar negara juga berlandaskan budaya dari masyarakat setempat. Oleh karena itu, dasar negara bermanfaat untuk melindungi budaya dari masyarakat setempat.
3. Kontrol terhadap Pemerintah
Pemerintah berjalan sesuai dengan fungsinya masing-masing. Namun tidak menutup kemungkinan pemerintah berkuasa dengan sewenang-wenang. Dalam hal ini, dasar negara berperan untuk mengontrol pemerintah dalam melaksanakan sistem pemerintahan negara. Manfaat dari adanya dasar negara adalah mengontrol agar roda pemerintahan tetap berjalan sebagaimana mestinya.
4. Pelindung untuk Pelanggar Hukum
Pelanggar hukum tidak dapat dijerat tanpa adanya bukti dan saksi yang jelas. Dalam hal ini dasar negara bermanfaat untuk melindungi para pelanggar hukum. Tujuannya adalah agar pelanggar ini tidak dihukum dengan semena-mena.
5. Mencegah Radikalisme dan Terorisme
Dasar negara bermanfaat sebagai tameng yang melindungi negara dari paham radikalisme yang berusaha mengganti ideologi dalam sebuah negara. Tidak hanya itu, perilaku terorisme juga dapat dicegah dengan adanya dasar negara.
