Rujukanedukasi.com – Di dalam dunia kerja pasti terdapat suatu imbalan, baik berupa uang maupun bentuk lainnya. Akan tetapi dalam artikel kali ini, kita akan membahas imbalan berupa uang atau sering disebut dengan gaji. Gaji sendiri dapat dibayarkan harian, mingguan, ataupun setiap bulan sekali. Agar Anda lebih memahaminya, simak penjelasan mengenai pengertian gaji atau upah berikut ini.
Pengertian Gaji
Gaji adalah sejumlah uang yang dibayarkan kepada seseorang sebagai balas jasa atas tenaga yang telah dikeluarkan dalam mengerjakan sesuatu. Gaji merupakan sesuatu yang dinanti-nanti oleh pekerja, karena dengan imbalan atas apa yang telah mereka kerjakan tersebut dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.
Adapun pengertian gaji menurut para ahli, yaitu sebagai berikut:
1. Sadili Samsudin
Gaji didefinisikan oleh Sadili Samsudin sebagai sesuatu yang berkaitan dengan uang dan diberikan kepada pegawai atau karyawan atas kerja yang telah dilakukannya.
2. Mulyadi
Gaji menurut Mulyadi adalah pembayaran yang dilakukan secara tetap setiap bulan atas jasa yang telah dilakukan seorang karyawan yang memiliki jenjang jabatan.
3. Anwar Prabu Mangkunegara
Beliau mendefinisikan gaji sebagai uang yang dibayarkan kepada seseorang atas dasar tenaga atau jasa yang telah diberikannya dan dibayarkan secara bulanan.
4. Andrew F. Sikula
Gaji adalah uang yang diterima oleh karyawan sebagai bentuk balas jasa dari statusnya sebagai karyawan.
5. Rivai
Gaji merupakan balas jasa yang diterima oleh karyawan dalam bentuk uang sebagai imbalan atas kontribusi dan pikirannya yang digunakan untuk mencapai tujuan perusahaan.
Tujuan Pemberian Gaji
Pemberian gaji yang dilakukan suatu perusahaan juga memiliki tujuan, berikut adalah tujuan pemberian gaji menurut Dale Yoder.
1. Mendapatkan karyawan yang berkompeten
Gaji tinggi yang ditawarkan dapat menjadi daya tarik bagi para pelamar kerja. Hal itu Akan menjadikan persaingan dalam pasar tenaga kerja untuk mendapatkan karyawan yang berkompeten. Karena hal tersebut, gaji yang ditawarkan oleh suatu perusahaan atas posisi tertentu harus mampu bersaing dengan perusahaan lain.
2. Mempertahankan karyawan yang sudah ada
Karyawan yang sudah bergabung dalam suatu perusahaan, bisa saja meninggalkan posisinya saat itu untuk bergabung dengan perusahaan lain yang menawarkan gaji lebih tinggi. Agar hal tersebut tidak terjadi, gaji yang diberikan harus bersaing dengan tingkatan gaji perusahaan lain.
3. Memberi keadilan
Maksud dari keadilan adalah, gaji yang dibayarkan sesuai dengan posisi atau jabatan karyawan. Pembayaran gaji karyawan suatu perusahaan dengan yang diterima karyawan pada posisi sama di perusahaan lain harus berada dalam satu tingkat.
4. Mematuhi Undang-Undang
Selain sebagai balas jasa karyawan, pemberian gaji juga dilakukan untuk mematuhi Undang-Undang yang berlaku. Gaji yang dibayarkan juga harus mematuhi batas nilai gaji karyawan yang berlaku di daerahnya masing-masing. Batas gaji tersebut ditentukan oleh kepadatan penduduk dan tingkat kesejahteraan penduduk dalam daerah tersebut.
5. Memeroleh kepuasan kerja
Kepuasan atas jabatan yang dimiliki akan diperoleh setelah menerima gaji. Kebutuhan fisik, status sosial serta egoistik manusia akan terpenuhi dengan balas jasa yang diterimanya. Para pekerja akan merasa puas setelah tenaga dan pikiran yang dikeluarkan dibayar dengan sesuatu yang setimbang.
Fungsi Gaji
- Mendorong karyawan untuk lebih produktif sehingga meningkatkan produktivitas perusahaan.
- Mendorong karyawan agar lebih berprestasi.
- Menggunakan Sumber Daya Manusia lebih efektif dan efisien.
- Membantu stabilitas perusahaan dan pertumbuhan ekonomi.
- Meningkatkan motivasi karyawan untuk bekerja dengan giat sehingga didapatkan kinerja yang maksimal.
- Mempertahankan prestasi yang dimiliki karyawan.
