Pengertian Globalisasi, Globalisasi, mungkin salah satu kata yang terdengar tidak asing bagi masyarakat. Hal ini dikarenakan kata ini memiliki hubungan dengan manusia sehari-hari. Untuk lebih mudahnya, globalisasi dapat dikatakan sebagai sebuah proses yang terjadi di seluruh dunia.
Dimana seorang individu tidak terikat oleh suatu negara tertentu dan batas wilayah tertentu. Bersamaan dengan sistem tersebut maka setiap individu di dunia dapat terhubung dengan dunia luar di belahan bumi manapun yang didukung dari perkembangan teknologi.
Pengertian Globalisasi Secara Umum
Seperti yang telah disinggung sedikit diatas bahwa kata globalisasi mungkin sudah tidak asing bagi telinga seseorang, istilah satu ini memang sudah akrab terdengar. Hal ini dikarenakan kita sebagai manusia saat ini telah berada di dalam globalisasi tersebut.
Secara harfiah globalisasi merupakan zaman yang membentuk suatu sistem, dimana dalam sistem tersebut melibatkan masyarakat atau manusia di seluruh penjuru dunia. Sistem ini memungkinkan terjadinya pola interaksi dari masyarakat sebuah negara dengan masyarakat di negara lain.
Secara etimologi kata globalisasi berasal dari bahasa Inggris, yakni global yang berarti universal dan liztion yang berarti proses. Arti globalisasi merupakan sebuah proses yang terjadi secara universal atau global, tidak ada batasan negara dalam proses ini dengan kata lain proses ini terjadi secara mendunia.
Proses globalisasi ini dipengaruhi banyak faktor, seperti beberapa diantaranya adalah teknologi internet, infrastruktur telekomunikasi dan transportasi. Pada umumnya, makna globalisasi ini sangat erat hubungannya dengan perubahan menyeluruh, seperti di bidang ekonomi, indurstri, gaya hidup dan aspek kehidupan lainnya.
Pengertian lain globalisasi dapat disebut sebagai suatu fenomena khusus dalam peradaban manusia yang berjalan dan bergerak terus dalam masyarakat global. Ini juga merupakan bagian dari proses manusia global tersebut. Globalisasi adalah proses perkembangan pada ini (kontemporer) yang memiliki pengaruh terhadap perubahan dunia.
Sementara itu, pengaruh yang diberikan globalisasi dapat menghilangkan berbagai halangan dan rintangan yang membuat dunia semakin terbuka dan saling bergantung satu sama lain. Meski demikian, hal ini juga secara tidak langsung menciptakan berbagai tantangan dan masalah baru.
Globalisasi merupakan sebuah istilah yang sering muncul di tahu 1980-an, kemudian lebih sering muncul lagi semenjak pertengahan 1990-an dan kemudian sangat populer sebagai ideologi baru sekitar tahun 2000 pasca dampak dari IMF atau bank dunia yang mengidentifikasi empas aspek dasar globalisasi.
Sebagai istilah, globalisasi sangat mudah diterima dan dikenal oleh masyarakat di seluruh dunia. Globalisasi sebagai sebuah proses juga ditandai dengan pesatnya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi sehingga mampu mengubah tatanan dunia khususnya mengenai perkembangan secara mendasar.
Pengertian Klasifikasi Makhluk Hidup (Tujuan, Manfaat, Tingkatan)
Faktor Eksternal
1. Perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
Globalisasi tidak terlepas dari ilmu pengetahuan dan teknologi, pesatnya kedua hal tersebut membuat manusia dapat melakukan suatu penelitian sekaligus menciptakan fasilitas yang memungkinkan memberi kemudahan dalam aktivitas sehari-hari manusia.
Kemajuan bidang ini terbukti mampu menghasilkan terobosan misalnya alat komunikasi dan transportasi yang serba canggih, hasil dari penelitian tersebut mempermucah arus informasi dan transportasi secara cepat tanpa mengenal ruang dan waktu.
Perkembangan sarana komunikasi yang dalam masa kini semakin canggih juga merupakan salah satu hasil atau bentuk meningkatnya ilmu pengetahuan dan teknologi yang memicu terjadinya globalisasi.
2. Kesepakatan Internasional Terkait Pasar Bebas
Perdagangan bebas memicu hal-hal yang dapat menguatkan terjadinya globalisasi di dunia. Fenomena ini terjadi karena mayoritas negara-negara yang ada saat ini telah menerapkan sistem ekonomi terbuka, misalnya setiap negara dapat bekerja sama dengan negara lain.
Negara Indonesia menjadi salah satu negara yang juga melakukan hal demikian dengan negara lain, menyusul perdagangan bebas yang terjalin hal ini menuntut adanya komunikasi yang semakin intensif antar negara-negara di dunia.
3. Perjuangan Pro Demokrasi/Politik Dunia
Keberhasilan perjuangan prodemokrasi di seluruh negara di dunia kurang lebih memberi inspirasi munculnya tuntutn transparansi dan globalisasi dalam suatu negara, salah satu contoh penyebab demokratisasi di berbagai negara di belahan dunia adalah pasca jatuhnya Uni Soviet.
4. Peningkatan Fungsi dan Peran Lembaga Internasional
Beberapa lembaga internasional seperti IMF, PBB, Palang Merah Dunia, WTO, hingga ASEAN mampu membuka peluang bagi setiap negara duduk bersama membahas berbagai masalah yang tengah menjadi persoalan di suaru negara atau dalam perkembangan internasional.
5. Peningkatan Hak Asasi Manusia
Perkembangan Hak Asasi Manusia atau HAM menyebabkan kepedulian masyarakat internasional untuk turut mempengaruhi upaya perlindungan maupun ditegakkanna HAM. Sama seperti di Indonesia, penegakkan hak asasi menjadi masalah yang intens.
6. Kemudahan Imigrasi
Imigrasi merupakan perpindahan seseorang atau masyarakat dari satu tempat ke tempat lain, kini semakin banyak orang di berbagai penjuru dunia yang melakukan hal tersebut dengan berbagai macam alasan dan tujuan. Misalnya, untuk bekerja, menuntut ilmu, wisata dan berbagai macam keperluan lainnya.
Menyusul fenomena tersebut, orang-orang yang berada di dalam suatu daerah tersebut sudah terbiasa dengan pendatang atau imigran tersebut, salah satu contohnya adalah Bali, salah satu kota destinasi wisata di Indonesia ini menjadi pilihan banyak turis luar negeri untuk imigrasi untuk liburan.
Faktor Internal
1. Ketergantungan Antarnegara
Negara berkembang sangat membutuhkan barang-barang dan jasa dari negara maju dalam membangun negerinya. Begitu pula dengan negara-negara maju perlu menjalin huungan komunikasi dengan negara lain, hal ini tak lain guna mengekspor produk atau barang-barang yang mereka jual.
2. Kebebasan Pers atau Media
Kebebasan pers dan media memiliki peran yang sangat penting pada era globalisasi, hal ini dikarenakan penghubung antara sebuah negara dan masyarakat atau negara dengan negara lain dapat melalui media.
3. Transparansi dan Demokrasi Pemerintah
Pemegang kekuasaan sedianya sadar akan paradigma baru menjadi pemimpin yang bersih, berwibawa, adil dan transparan. Seringkali, pemerintahan dengan manajemen yang cenderung otoriter tidak memberi jaminan pada rakyatnya dalam mengakses pemerintahan.
Selain itu, hal tersebut juga mampu meningkatkan perubahan menuju pemerintahan yang transparan, memberi kebebasan dan jaminan bagi masyarakat serta lembaga swadaya rakyar untuk melakukan pengawasan.
4. Pola Pikir Maju
Masyarakat diharap semakin kritis terhadap berbagai informasi dan perkembangan dunia, masyarakat lebih haus akan informasi sehingga mereka dengan mudah mengetahui berbagai keadaan dunia.
Pengertian Globalisasi Menurut Para Ahli
Pengertian globalisasi secara umum memang terlalu luas, sehingga diperlukan penjelasan lebih lanjut dari beberapa ahli untuk dapat menjelaskan pengertian globalisasi dengan lebih rinci atau detail lagi. Terdapat beberapa ahli yang menyebut dan menjelaskan mengenai apa arti sebenarnya dari globalisasi.
Globalisasi memberikan banyak pengaruh terhadap banyak aspek yang terjad di dunia, hal ini merupakan efek dari sistem yang telah berubah menjadi sebuah fakta nyata yang selalu terjadi dalam kehiduan manusia sehari-hari. Banyak pengaruh yang disebabkan akibat arus globalisasi di seluruh dunia.
Anthony Giddens
Bagi Anthony Giddens, globalisasi merupakan intensifikasi hubungan sosial secara mendunia sehingga mampu menghubungkan antara peristiwa di satu lokasi dengan lokasi lain, selain itu juga menyebabkan terjadinya perubahan pada kedua lokasi tersebut.
Laurence E. Rothernberg
Laurence E. Rothernbeg mengartikan globalisasi sebagai percepatan dari intensifikasi hubungan atau interaksi dan integrasi antara banyak orang, perusahaan dan pemerintah dari beberapa negera yang berbeda.
Emanuel Ritcher
Emanuel Ricther menyebut globalisasi sebagai suatu jaringan kerja global yang mempersatukan masyarakat secara bersamaan yang sebelumnya telah tersebar menjadi terisolasi ke dalam ketergantungan dan persatuan dunia.
Martin Albrow
Bagi Martin Albrow, globalisasi merupakan seluruh atau semua proses penduduk dan masyarakat yang terhubung ke dalam suatu komunitas dunia baik tunggal dan komunitas global di seluruh penjuru dunia.
Malcom Waters
Pengertian globalisasi dari Malcom Waters adalah suatu proses sosial yang mengakibatkan pembatasan wilayah atau geografis pada keadaan sosial budaya menjadi kurang penting, yang terwujud hanya di dalam kesadaran manusia.
Dr. Nayef R.F Al-Rodhan
Globalisasi merupakan proses yang meliputi penyebab, masalah dan akibat dari integrasi transnasional atau hubungan dan transkultural kegiatan manusia dengan lingkungan atau non manusia.
Selo Soemardjan
Menurut Selo Soemardjan, pengertian globalisasi merupakan proses terbentuknya sistem dari suatu organisasi dan komunikasi antara masyarakat di seluruh dunia guna mengikuti sistem dan kaidah-kaidah tertentu.
Achmad Suparman
Achmad Suparman menyebut globalisasi adalah suatu proses menjadikan suatu benda atau perilaku sebagai ciri dari setiap individua tau masyarakat di seluruh penjuru dunia tanpa dibatasi oleh daerah atau wilayah.
Scholte
Menurut Scholte, globalisasi adalah berkembangnya hubungan internasional, setiap negara tetap mempertahankan identitas masing-masing namun mereka menjadi semakin saling bergantung satu sama lain.
Thomas L. Friedman
Bagi Thomas L. Friedman, globalisasi merupakan sesuatu yang memiliki dimensi ideologi dan teknologi, dimensi ideologi dari kapitalisme dan pasar bebas, sementara dimensi teknologi termasuk informasi yang telah menyatukan dunia.
Princenton N. Lyman
Globalisasi merupakan suatu proses perkembangan yang sangat cepat dari hubungan saling ketergantungan dan hubungan antara negara-negara di seluruh dunia dalam hal perdagangan dan keuangan.
John Huckle
Globalisasi menurut John Huckle merupakan suatu proses dengan kejadian, kegiatan dan keputusan pada salah satu belahan dunia yang berubah menjadi suatu konsekuensi yang signifikan bagi seluruh masyarakat atau warga di wilayah dan daerah yang bahkan berada jauh sekalipun.
Lodge
Bagi Lodge globalisasi merupakan suatu proses menempatkan masyarakat dunia dapat menjangkau satu dengan yang lain atau saling berhubungan dengan semua aspek kehidupan, baik dalam aspek budaya, ekonomi poltik, teknologi maupun linkungan.
Edinson A. Jamli
Globalisasi adalah sebuah proses yang muncul dari sebuah gagasan, kemudian ditawarkan agar diikuti oleh bangsa lain. Pada akhirnya akan sampai pada sebuah titik kesepakatan bersama dan menjadi panutan banyak bangsa di seluruh dunia.
Beerkens
Suatu proses yang berkaitan dengan seluruh dunia antara bangsa-bangsa sebagai sebuah proses yang mempengaruhi pengaturan sosial dasar seperti kekuasaan, budaya, pasar, politik, hak, nilai, norma, ideologi, identitas, dan kewarganegaraan serta solidaritas.
Prof. Dr. Mubyarto
Prof. Dr. Mubyarto memiliki dua definisi pengertian akan globalisasi, pertama sebagai deskripsi/definisi yang merupakan proses menyatunya pasar dunai menjadi pasar tunggal. Sementara pengertian kedua dalam bidang ekonomi.
Dalam bidang ekonomi globalisasi dianggap mampu dan dapat menjadikan ekonomi lebih efisien dan lebih sehat menuju kemajuan masyarakat dunia.
Ichlasul Amal
Globalisasi adalah suatu proses munculnya masyarakat global, yang merupakan suatu dunia yang terintegrasi secara fisik dengan melampaui batas-batas negara, baik ideologis bersama lembaga-lembaga politik dunia.
Tom G. Palmer
Menurut Tom G. Palmer, globalisasi merupakan proses penyusutan atau penghapusan negara, diberlakukan pembatasan pertukaran lintas batas dan sistem global yang semakin terintegrasi dan kompleks produksi serta pertukaran yang telah muncul sebagai akibat.
Steger
Menurut Steger, globalisasi merupakan kondisi sosial yang memiliki tanda dengan adanya hubungan internasional ekonomi, politik, budaya dan lingkungan global serta arus yang membuat banyak dari perbatasan saat ini sudah ada dengan batas yang tidak relevan.
Sri Eko Wardani
Globalisasi merupakan suatu proses yakni hubungan atau transaksi ekonomi, politik dan sosial kultural makin tak memperhitungkan batas-batas negara dan menghilangkan batas kedaulatan suatu negara.
A.G Mc Grew
Menurut A.G Mc Grew, proses globalisasi merupakan suatu proses ketika berbagai peristiwa, keputusan dan berbagai kegiatan di belahan dunia bersatu dan dapat membawa konsekuensi penting bagi berbagai individu dan masyarakat di belahan dunia yang lain.
Josep Stiglitz
Yang disebut sebagai globalisasi adalah integrasi lebih dekat dari negara dan penduduk dunia, dibawa oleh pengurangan besar biaya transportasi dan komunikasi dan dihentikannya halangan buatan untuk arus barang, jasa, modal, pengetahuan dan orang di seluruh perbatasan.
R. Robertson
Globalisasi merupakan proses mengecilnya dunia dan meningkatkan kesadaran mengenai dunia sebagai satu kesatuan yang saling ketergantungan serta sadar akan kondisi global dunia yang menyatu pada abad ke-20.
Takis Fotopoulos
Terdapat tiga jenis arti globalisasi, yakni ekonomi, politik dan budaya. Globalisasi ekonomi berperan sebagai pembukaan dan deregulasi pasar komoditas, modal dan tenaga kerja hingga menyebabkan globalisasi neoliberalini.
Globalisasi politik bersama munculnya elit transnasional antara negara dan bangsa. Sementara globalisas budaya adalah tersatukannya budaya di seluruh dunia menjadi satu dan tidak memiliki perbedaan.
Robert Cox
Globalisasi secara umum merupakan kecenderungan menyatunya internasionalisasi produksi, pembagian kerja internasional yang baru, perpindahan penduduk dari selatan ke utara dalam lingkungan kompetitif baru yang dapat mempercepat proses tersebut.
Internasionalisasi negara itu mampu membuat negara yang terlibat dalam hubungan berubah menjadi sebagai agen globalisasi yang baru.
Berdasarkan beberapa pendapat ahli diatas, dapat ditarik kesimpulan bahwa pengertian globalisasi menurut para ahli merupakan sebuah dimensi yang berlangsung dengan cepat dan melibatkan seluruh negara di dunia.
Dimensi ini memungkinkan terjadinya interraksi tanpa batas, seiring interaksi tersebut setiap negara juga tetap akan mempertahankan identitas dari masing-masing negara yang menjalin hubungan atau interaksi tersebut.
Interaksi tersebut mampu memberikan pengaruh bagi negara-negara yang terlibat di dalam interaksi tersebut. Seperti aspek ekonomi, budaya, sosial bahkan aspek ekologi. Meski dianggap memiliki dampak positif yang banyak, globalisasi juga memberi dampak negatif.
Dampak negatif globalisasi itu secara langsung mengenai kehidupan manusia adalah banyak masyarakat yang terpengaruh budaya-budaya luar yang belum tentu baik bagi kehidupan seseorang tersebut. Hal ini terjadi karena dalam globalisasi ini masyarakat dengan mudah mengakses informasi.
Dari informasi tersebut mereka dapat mempelajari budaya-budaya dari luar negeri atau tren yang tengah terjadi di luar negeri. Maka dari itu, pemilihan dan penyaringan terhadap dampak ini perlu dilakukan agar tidak menjadi penyebab kerusakan bangsa.