Rujukanedukasi.com – Konflik menjadi kondisi yang kerap Anda lihat baik secara langsung maupun dalam berita yang bertebaran di media sosial. Kondisi ini terjadi akibat perbedaan individu maupun kelompok dalam melakukan proses interaksi. Penyebabnya bisa berasal dari pengetahuan, agama, adat istiadat dan kemampuan individu.
Pengertian konflik
Konflik adalah proses yang terjadi di dalam lingkungan sosial antara dua orang atau lebih. Salah satu pihak memiliki tujuan untuk melumpuhkan pihak lainnya dan tidak berdaya. Pada kasus tertentu, Anda akan melihat pihak yang unggul dan pihak yang dikalahkan.
Pengertian konflik juga dibedakan berdasarkan pandangan sosial yang terjadi, di antaranya:
- Pandangan secara tradisional, konflik adalah kondisi buruk, negatif, menimbulkan kerugian dan harus dihindari.
- Pandangan secara interaksi, konflik adalah kejadian yang didorong oleh organisasi maupun kelompok tertentu.
- Pandangan secara hubungan manusia, konflik adalah peristiwa umum yang terjadi dalam kelompok dan organisasi tertentu.
Pada kegiatan komunikasi mengakibatkan dua kondisi yaitu integrasi dan konflik. Kedua faktor ini berputar pada siklus kehidupan. Apabila integrasi tidak terwujud, maka saatnya konflik yang akan muncul di tengah kehidupan masyarakat.
Jenis-Jenis Konflik Secara Umum
Terdapat jenis-jenis konflik yang terjadi di sekitar Anda saat ini, di antaranya:
1. Pribadi
Konflik pribadi adalah perbedaan antara individu dengan individu kemudian pada kelompok tertentu. Konflik pribadi terjadi pada keluarga, lingkungan relasi kerja dan pertemanan.
2. Agama
Konflik agama adalah kondisi di masyarakat akibat perbedaan ajaran yang dianut setiap pengikut agama itu sendiri. Sehingga segala bentuk dan aturan yang tidak sesuai dengan ajaran akan menjadi alasan terjadinya konflik.
3. Ras
Konflik ras adalah perbedaan yang terjadi akibat keberagaman ras atau suku bangsa. Adanya perasaan lebih unggul dan pertengkaran dari dua pihak suku, sering menjadi penyebab terjadinya konflik antar suku.
4. Politik
Konflik politik adalah perbedaan yang terjadi antara dua kelompok politik yang sama-sama ingin memperoleh kekuasaan di kursi pemerintahan. Membuat kehidupan politik dan anggota kian memanas. Konflik politik sering terjadi ketika perhelatan pemilu hendak digelar pada masa pergantian anggota pemerintah.
5. Antar Kelas Sosial
Konflik antar kelas sosial adalah kondisi lingkungan yang memperebutkan peran dan status di masyarakat. Tentu saja kedua belah pihak hendak menguasai lingkungan sosial secara utuh. Konflik ini telah terjadi pada kelompok buruh dan pengusaha yang berebut kebijakan tentang aturan maupun gaji di perusahaan.
6. Sosial
Konflik sosial adalah jenis konflik yang sering Anda temukan dalam kehidupan sehari-hari di lingkungan sekitar. Penyebab timbulnya konflik jenis ini berasal dari pergaulan, salah paham antar tetangga dan permasalahan ekonomi.
7. Internasional
Konflik internasional adalah perbedaan yang membentang antara dua atau lebih negara di dunia. Konflik dapat terjadi akibat salah satu negara ingin memperluas ekspansi atau dirugikan oleh pihak lain. Contoh konflik internasional yaitu perang yang terjadi antara Palestina dan Israel.
Dampak Terjadinya Konflik
Anda akan melihat dampak positif dan negatif akibat konflik yang terjadi, di antaranya:
1. Dampak Positif
- Adanya titik terang dari permasalahan
- Adaptasi kembali pada nilai dan norma yang dipelajari
- Mengurangi ketegangan antar dua kelompok
- Terciptanya forum diskusi penyelesaian masalah
- Tumbuh solidaritas antar sesama kelompok
2. Dampak Negatif
- Terjadi keretakan hubungan antar kelompok
- Timbulnya perubahan kepribadian anggota kelompok
- Kerugian harta benda dan bahkan korban jiwa
- Adanya pihak yang kehilangan rasa percaya diri akibat kekalahan
- Menimbulkan paradigma negatif dan diskriminatif terhadap kelompok tertentu
