Rujukanedukasi.com – Laku atau tidaknya produk bergantung pada cara pemasaran atau marketingnya dalam sebuah wirausaha. Di masyarakat umum marketing sering disalahartikan menjadi sales, padahal marketing dan sales merupakan hal yang berbeda. Marketing merupakan pemasaran sedangkan sales berarti penjualan.
Pengertian Marketing
Marketing atau pemasaran adalah rangkaian kegiatan yang dilakukan dengan berbagai cara dengan tujuan memasarkan produk atau jasa dari suatu usaha. Sedangkan marketing strategi atau strategi pemasaran adalah usaha pemasaran suatu produk atau jasa dengan pola yang sudah direncanakan sehingga tercapai angka penjualan yang tinggi.
Selain definisi di atas, terdapat beberapa definisi marketing strategi menurut para ahli yaitu sebagai berikut.
1. Kurtz
Marketing strategi adalah seluruh rencana perusahaan yang mengombinasikan elemen marketing mix yaitu product, distribution, promotion, dan price dalam menentukan target pasar dan usaha untuk memuaskan konsumen.
2. Kotler dan Amstrong
Marketing strategi didefinisikan sebagai logika pemasaran agar tercipta nilai dan keuntungan.
3. Tjiptono
Beliau mendefinisikan marketing strategi sebagai alat yang dirancang guna mencapai tujuan yang telah ditetapkan perusahaan.
4. Philip Kotler
Marketing strategi yaitu suatu pemikiran meliputi strategi, budget, dan penetapan posisi yang akan digunakan dalam pemasaran produk dari suatu perusahaan.
5. Stanton
Menurut Beliau marketing strategi adalah seluruh sistem yang berhubungan dengan tujuan perencanaan, penentuan harga produk yang akan dipasarkan, promosi, dan cara produk sampai ke tangan konsumen.
Fungsi dan Tujuan Marketing Strategi
Terdapat beberapa fungsi dari marketing strategi yaitu sebagai berikut.
1. Meningkatkan Motivasi untuk Berorientasi ke Depan
Kegiatan berwirausaha melakukan orientasi ke depan sangat diperlukan untuk menjamin kelangsungan perusahaan di masa yang akan datang.
2. Koordinasi Pemasaran Lebih Efektif dan Efisien
Marketing berfungsi sebagai pengatur arah jalan perusahaan maka marketing strategi yang dibuat harus efektif dan efisien.
3. Pengawasan terhadap Kegiatan Pemasaran
Strategi pemasaran menyebabkan perusahaan memiliki standar prestasi untuk para tenaga kerjanya. Pengawasan kegiatan tenaga kerja akan lebih mudah dilakukan sehingga didapatkan mutu dan kualitas kerja yang baik.
4. Merumuskan Tujuan Perusahaan
Pelaku usaha akan terbantu dalam penyusunan tujuan yang akan dicapai dalam usaha secara detail setelah membuat strategi pemasaran yang tepat dan jelas.
Selain fungsi, terdapat tujuan dilakukannya strategi pemasaran yaitu sebagai berikut.
- Meningkatkan kualitas koordinasi antar tim marketing.
- Meningkatkan kemampuan pengambilan keputusan jika terjadi perubahan pasar.
- Mendapatkan dasar logis yang digunakan dalam pengambilan keputusan.
- Menetapkan standar prestasi yang dijadikan alat ukur hasil pemasaran.
Konsep Strategi Pemasaran
Tercapainya kepuasan konsumen merupakan kunci utama dari konsep marketing dan marketing strategi. Maka dari itu, untuk mencapai hal tersebut setiap perusahaan akan melakukan proses marketing sesuai karakteristik masing-masing. Terdapat lima konsep strategi pemasaran yaitu sebagai berikut.
1. Market Positioning
Maksud dari konsep ini adalah membuat pola spesifik alur pemasaran atau marketing produk agar mendapatkan posisi yang kuat di pasar.
2. Segmentasi Pasar
Untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, manusia memiliki kebutuhan dan kebiasaan yang berbeda-beda. Maka dari itu, perusahaan harus melakukan klasifikasi pasar terlebih dahulu dari pasar yang bersifat heterogen agar menjadi satu kesatuan pasar yang bersifat homogen.
3. Timing Strategy
Pemasaran diperlukan pemilihan waktu yang tepat dalam melakukannya. Persiapan harus dilakukan dengan baik tidak hanya dalam bidang pemasaran tetapi juga produksi, inventory dan kapan mendistribusikannya ke distributor.
4. Marketing Mix Strategy
Konsep ini berupa kumpulan dari variabel yaitu price, product, promotion, place, process, participant yang digunakan perusahaan untuk mempengaruhi tanggapan para konsumen.
5. Market Entry Strategy
Konsep marketing strategi ini tidak dapat masuk ke semua segmen pasar, hanya segmen pasar tertentu saja yang dapat dimasuki. Contoh dari konsep ini adalah internal development, membeli perusahaan lain, melakukan kerja sama dengan perusahaan lain.
