Rujukanedukasi.com – Di dalam diskusi publik, pengertian masyarakat madani dan ciri-ciri masyarakat madani tidak akan ada habisnya untuk diperdebatkan. Mungkin pembaca sudah sangat akrab dengan istilah masyarakat sipil (civil society), masyarakat beradab atau masyarakat demokratis. Dari semua istilah tersebut memang sering digunakan dalam pembahasan publik namun pada dasarnya memiliki maksud yang sama.
Pengertian Masyarakat Madani
Masyarakat madani adalah suatu masyarakat yang berakhlak dan sangat menjunjung tinggi harkat kemanusiaan, masyarakat yang demokratis serta menguasai dengan baik ilmu pengetahuan dan teknologi.
Kata madani berasal dari bahasa Arab yang artinya yaitu beradab. Sedangkan civilized yaitu sebutan dalam bahasa Inggris. Civil society mengandung arti yang sama dengan masyarakat sipil, kehidupan masyarakat di dalam struktur sosial yang demokratis.
Istilah tersebut dicetuskan pertama kali oleh Anwar Ibrahim, seorang mantan wakil perdana menteri dari Malaysia. Menurut Anwar, masyarakat madani merupakan suatu skema sosial yang sangat kreatif dan berlandaskan asas moral yang tinggi sehingga mampu menjamin keseimbangan antara konsistensi masyarakat dalam kemandirian setiap kelompok individu.
Unsur-Unsur Masyarakat Sipil
Masyarakat madani tidak hadir dengan begitu saja dalam kehidupan kita, ada beberapa unsur sosial sebagai syarat tercapainya suatu bentuk civil society. Berikut ini beberapa unsur sosial masyarakat madani yang sangat berpengaruh:
- Kawasan Publik yang Luas
Kawasan publik menjadi salah satu sarana untuk menyampaikan suatu pendapat bagi warga masyarakat umum. Dimana setiap warga memiliki kewenangan hak dan posisi yang sama dalam melaksanakan transaksi sosial dan politik tanpa adanya intimidasi dari luar.
- Adanya Demokrasi
Untuk membentuk masyarakat sipil yang murni maka syarat mutlaknya dibutuhkan adanya demokrasi. Demokrasi adalah sebuah proses sosial politik yang dilaksanakan oleh setiap masyarakat warga negara Indonesia.
- Adanya Keadilan Sosial
Keadilan sosial dalam hal ini yaitu suatu keseimbangan dalam pembagian antara hak dan kewajiban secara adil pada setiap elemen masyarakat yang mencangkup berbagai bidang kehidupan seperti politik, ekonomi dan ilmu pengetahuan secara luas.
- Adanya Sikap Toleransi
Toleransi yaitu sikap saling menghormati antar individu maupun kelompok dalam kehidupan bermasyarakat dengan tujuan untuk menjauhkan diri agar tidak terjadi suatu diskriminasi.
- Sikap Pluralisme
Sikap pluralisme yaitu suatu pengakuan atau penerimaan masyarakat dengan hadirnya kemajemukan dan keberagaman di dalam lingkungannya. Sikap menerima dengan tulus atas perbedaan menjadi suatu sikap alam yang memiliki nilai positif. Sehingga menciptakan kehidupan masyarakat yang aman dan damai.
Contoh Masyarakat Madani
· Komunitas Sosial Kemasyarakatan
Suatu komunitas yang lahir dari bawah atas kesadaran dari masyarakat itu sendiri dan bukan salah satu komunitas yang dibentuk oleh negara atau intervensi negara.
· Yayasan Pendiri Sekolah Swasta
Pembentukan suatu program pendidikan secara mandiri dan bukan karena faktor dari program pemerintahan.
- Asosiasi Penerbit
Asosiasi masyarakat yang bergerak aktif dan mampu berdiri sendiri untuk menyajikan informasi secara lengkap, topik, berita dan juga pengetahuan secara umum.
- Asosiasi dalam Perlindungan Pelanggan
Inisiatif masyarakat dalam berperan aktif untuk memberikan perlindungan secara utuh terhadap hak-hak konsumen tanpa membedakan dari segi apapun.
- Yayasan yang Melindungi Hak-Hak Kaum Wanita
Kesadaran masyarakat yang tinggi dalam melindungi dan memberikan pendampingan kepada para kaum wanita korban diskriminasi. Sehingga kaum wanita menjadi lebih aman dan memiliki tempat untuk mengadukan atas masalah yang dihadapi dalam kehidupan bermasyarakat.
- Komunitas Pejuang Kaum Difabel
Kesadaran masyarakat dalam membentuk suatu komunitas untuk melindungi hak-hak kaum difabel. Dengan adanya komunitas ini, maka kegiatan pendampingan maupun pembelaan untuk kelompok tersebut akan memberikan dampak yang sangat positif.
