Pengertian Motivasi

Posted on

Ada banyak definisi tentang motivasi yang ditemukan di buku dan internet. Namun, pengertian motivasi secara umum adalah suatu keadaan yang mendorong seseorang untuk melakukan suatu tindakan atau aktivitas tertentu. Dalam konteks psikologi, motivasi diartikan sebagai keadaan internal yang mempengaruhi dan mengarahkan perilaku seseorang untuk mencapai tujuan tertentu.

Jenis-jenis Motivasi

Ada dua jenis motivasi, yakni motivasi intrinsik dan motivasi ekstrinsik. Motivasi intrinsik adalah motivasi yang berasal dari dalam diri individu itu sendiri. Sedangkan motivasi ekstrinsik adalah motivasi yang berasal dari luar diri individu itu sendiri, seperti hadiah atau hukuman.

Misalnya, seseorang yang belajar untuk mengembangkan kemampuan dirinya adalah contoh dari motivasi intrinsik. Sedangkan seseorang yang belajar demi mendapat nilai yang baik agar mendapat hadiah dari orang tua atau guru adalah contoh dari motivasi ekstrinsik.

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Motivasi

Banyak faktor yang mempengaruhi motivasi seseorang, seperti:

  • Kebutuhan: Seseorang akan merasa terdorong untuk melakukan sesuatu ketika ada kebutuhan yang harus dipenuhi. Misalnya, seseorang yang lapar akan terdorong untuk mencari makanan.
  • Tujuan: Seseorang akan merasa termotivasi ketika ada tujuan yang ingin dicapai. Misalnya, seseorang yang ingin menjadi seorang dokter akan termotivasi untuk belajar dengan giat.
  • Nilai: Seseorang akan termotivasi ketika aktivitas yang dilakukannya sejalan dengan nilai-nilai yang dipegang. Misalnya, seseorang yang menghargai kejujuran akan termotivasi untuk selalu jujur dalam segala situasi.
  • Pengalaman: Pengalaman masa lalu juga mempengaruhi motivasi seseorang. Misalnya, seseorang yang pernah mendapat pengalaman buruk dalam belajar akan kurang termotivasi untuk belajar.

Manfaat Motivasi

Ada banyak manfaat yang bisa didapatkan dari motivasi, antara lain:

  • Menjadi lebih produktif: Ketika seseorang termotivasi, ia akan menjadi lebih produktif dalam melakukan tugas-tugasnya.
  • Meningkatkan kualitas hidup: Dengan termotivasi, seseorang akan lebih mudah mencapai tujuannya, sehingga kualitas hidupnya akan meningkat.
  • Meningkatkan kesehatan mental: Ketika seseorang termotivasi, ia akan merasa lebih bahagia dan memiliki rasa percaya diri yang tinggi, sehingga kesehatan mentalnya juga akan meningkat.
  • Meningkatkan kesehatan fisik: Ketika seseorang termotivasi, ia akan lebih rajin berolahraga dan menjaga pola makan yang sehat.

Cara Meningkatkan Motivasi

Bagi sebagian orang, motivasi bisa datang dengan sendirinya. Namun, bagi sebagian lainnya, motivasi harus dicari dan ditingkatkan dengan cara tertentu. Berikut ini beberapa cara yang bisa dilakukan untuk meningkatkan motivasi:

  • Membuat daftar tujuan: Tuliskan tujuan-tujuan yang ingin dicapai dan letakkan di tempat yang mudah terlihat. Hal ini akan membantu seseorang untuk lebih termotivasi dalam mencapai tujuan tersebut.
  • Mengikuti pelatihan atau seminar: Mengikuti pelatihan atau seminar bisa membantu seseorang untuk mendapatkan motivasi dan ide-ide baru.
  • Menjaga kesehatan: Kesehatan yang baik dapat membantu seseorang untuk lebih termotivasi dalam menjalani aktivitas sehari-hari.
  • Bergaul dengan orang-orang yang positif: Bergaul dengan orang-orang yang positif dan memiliki semangat yang tinggi dapat membantu seseorang untuk lebih termotivasi dalam menghadapi berbagai tantangan.

Kesimpulan

Secara umum, motivasi adalah suatu keadaan yang mendorong seseorang untuk melakukan suatu tindakan atau aktivitas tertentu. Ada dua jenis motivasi, yakni motivasi intrinsik dan motivasi ekstrinsik. Banyak faktor yang mempengaruhi motivasi seseorang, seperti kebutuhan, tujuan, nilai, dan pengalaman. Ada banyak manfaat yang bisa didapatkan dari motivasi, antara lain menjadi lebih produktif, meningkatkan kualitas hidup, meningkatkan kesehatan mental, dan meningkatkan kesehatan fisik. Untuk meningkatkan motivasi, seseorang bisa membuat daftar tujuan, mengikuti pelatihan atau seminar, menjaga kesehatan, dan bergaul dengan orang-orang yang positif.